hari ini dimana kami semua sedang berkumpul. setelah beberapa hari ini kami masing - masing sibuk dengan urusan sendiri dan hari ini adalah qualitytime :D
yah acaranya kita masak masak di rumah Adel yang biasa jadi tempat ngumpul kita kumpul.
setalah asik berkumpul ahkirnya kami pulang dan aku di antar dengan Al.
sesampainya dirumah, "makasih ya Al udah nganterin pulang" kataku padanya
"iya sama sama kayak sama siapa aja sih kamu ni" katanya padaku
"hehe iya, em Al aku mau ngomong sesuatu" entah apa yang mengiringku mengatakan hal itu, seolah olah kata kata itu muncul dari mulutku begitu saja. tidak terpikirkan sebelumnya padaku kalo aku akan berkata seperti itu, namun apa di kata hati yang menuntunku untuk mengatakan hal ini kepada Al.
"iya mau ngomong apa ?" tanya Al yang membuyarkan lamunanku
aku mencoba tenang dan menarik nafas dalam dalam sebelum aku megatakan hal ini padanya.
"aku sayang kamu" dan ahkirnya kata itu terucap juga olehku. seketika itu tubuhku jadi sedikit bergetar, perasaanku deg deg kan dan aku sedikit gugup untuk menatap mata Al.
sebelum Al berkata aku menyela di balik kegugupanku. "aku gak minta jawaban atas pernyataanku barusan, aku cuma ingin mengungkapkan aja kok Al, yang pasti kau gak pengen kehilangan kamu sebagai sahabat pun" kataku lalu kami bertatapan dan hening.
seketika itu Al menariku ke dalam pelukannya, dia memelukku erat seakan aku tak dapat bernafas kembali. aku membalas pelukanya.
dalam pelukan kami dia berkata "maafkan aku Rika, aku sudah menyanyangi sebagai sahabat, dan aku juga gak ingin kehilangan kamu dalam bentuk apapun. jadi tetaplah kita seperti ini Rika seperti sabahat yang kapan saja bisa selalu ada dan berdekatan" katanya dengan mengusap pelan rambutku
air mataku tak tertahan lagi untuk keluar. aku menanggis terisak dalam pundak Al, saat itu aku tak bisa berkata apa apa lagi. aku hanya mengangguk atas apa yang di katakan oleh Al.
tuhan mungkin memang mempertemukan kita namun tidak di takdirkan kita sebagai seorang pasangan.
ya aku sadar akan hal itu dan kamipun amsih saling bersahabat tanpa melukai hati satu sama lain :)
bukan berarti aku tak bisa memiliki dia seutuhnya, namun dengan bersahabat dengannya aku dapat merasakan aku memlikinya.
end
Tidak ada komentar:
Posting Komentar